Akhirnya terbongkar juga, Penyanyi Reza Artamevia mengakui adanya ritual dan juga pesta seks yang dilakukan ramai-ramai di padepokan milik Aa Gatot Brajamusti. Padahal sebelumnya Reza membantah hal tersebut.
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Awi Setiyono mengatakan, keterangan tersebut didapati atas hasil pemeriksaan Reza Artamevia yang dilakukan kemarin, Senin (26/9).
"Kami sudah dapatkan saksi-saksi baru ya. Yang disangkakan terhadap pelapor memang benar. Reza mengaku menyaksikan itu (pesta seks ramai-ramai para artis, red)," ujarnya di Polda Metro Jaya, Selasa (27/9).
Kata Awi, berdasarkan fakta dan saksi-saksi yang telah diperiksa menyatakan adanya pesta seks. Bahkan sebelum melakukan, mereka mengonsumsi aspat.
"Aspat ini kan yang kami duga adalah sabu itu tadi kan," ujarnya.
"Reza mengaku pernah mengetahui. Termasuk pernah lihat mencekoki dengan aspat yang notabene sabu tadi," sambungnya.
Sementara itu, kuasa hukum Reza, Muhamad Kamil yang mendampinginya menyampaikan, kalau kliennya sangat kooperatif dalam pemeriksaan tersebut.
"Dia (Reza) sebagai saksi dan kooperatif, sudah ya tanya penyidik saja ya," ujar kuasa hukumnya.
Seperti diketahui, Reza dipanggil penyidik Polda Metro Jaya karena kedekatannya dengan Gatot. Selain itu, dirinya disebut-sebut mengetahui atas dugaan pelecehan seksual yang diduga dilakukan oleh Gatot.
Hingga saat ini pihak kepolisian sudah menerima dua laporan yang mengaku sebagai korban pelecehan seksual Gatot. Penyidik juga telah memanggil asisten Gatot dan bidan yang diduga membantu aborsi korban C.
 |
| Gatot Brajamusti-Reza Artamevia |
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Awi Setiyono mengatakan, keterangan tersebut didapati atas hasil pemeriksaan Reza Artamevia yang dilakukan kemarin, Senin (26/9).
"Kami sudah dapatkan saksi-saksi baru ya. Yang disangkakan terhadap pelapor memang benar. Reza mengaku menyaksikan itu (pesta seks ramai-ramai para artis, red)," ujarnya di Polda Metro Jaya, Selasa (27/9).
Kata Awi, berdasarkan fakta dan saksi-saksi yang telah diperiksa menyatakan adanya pesta seks. Bahkan sebelum melakukan, mereka mengonsumsi aspat.
"Aspat ini kan yang kami duga adalah sabu itu tadi kan," ujarnya.
"Reza mengaku pernah mengetahui. Termasuk pernah lihat mencekoki dengan aspat yang notabene sabu tadi," sambungnya.
Sementara itu, kuasa hukum Reza, Muhamad Kamil yang mendampinginya menyampaikan, kalau kliennya sangat kooperatif dalam pemeriksaan tersebut.
"Dia (Reza) sebagai saksi dan kooperatif, sudah ya tanya penyidik saja ya," ujar kuasa hukumnya.
Seperti diketahui, Reza dipanggil penyidik Polda Metro Jaya karena kedekatannya dengan Gatot. Selain itu, dirinya disebut-sebut mengetahui atas dugaan pelecehan seksual yang diduga dilakukan oleh Gatot.
Hingga saat ini pihak kepolisian sudah menerima dua laporan yang mengaku sebagai korban pelecehan seksual Gatot. Penyidik juga telah memanggil asisten Gatot dan bidan yang diduga membantu aborsi korban C.